Friday, October 26, 2012

Macam-macam Organisasi dari segi Tujuan

0 comments

Karena perkembangan ekonomi yang cukup pesat di Negara kita memungkinkan terbentuknya berbagai macam organisasi.Organisasi ini terbentuk dari bermacam-macam segi,mulai dari segi unit usaha maupun dari segi tujuan.Masing-masing dari organisasi ini  memiliki karakteristik yang dapat menghasilkan keuntungan dan kerugiannya masing-masing.Dari berbagai macam organisasi yang kita kenal,bisa terlihat perbedaan-perbedaan yang cukup jelas.Salah satu contohnya adalah ketika kita membeli baju di pasar tradisional,tentu berbeda dengan kita membeli baju di Mall.Hal ini adalah sebuah keanekaragaman .
Berikut ini saya akan membahas berbagai macam organisasi dilihat dari segi tujuan.

1.Organisasi Niaga
Organisasi niaga adalah organisasi yang tujuan utamanya mencari keuntungan.organisasi ini terdiri dari:
1. Perseroan Terbatas (PT)
Dahulu disebut Naamloze Vennootschaap (NV), yaitu suatu persekutuan untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya.  Perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan. Oleh karena itu setiap orang dapat memiliki lebih dari satu saham yang menjadi bukti pemilikan perusahaan.tanggung jawab  pemilik saham terbatas yaitu sebanyak saham yang ia miliki. Apabila utang perusahaan melebihi kekayaan perusahaan, maka kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para pemegang saham. Apabila perusahaan mendapatkan keuntungan maka keuntungan tersebut dibagi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
 PT ada 3 macam yaitu PT Terbuka, PT Tertutup dan PT Kosong.
 Perbedaannya:
*       PT Terbuka menjual saham kepada masyarakat umum melalu pasar modal (go public) dan setiap orang berhak membeli saham perusahaan tersebut.
*       PT Tertutup modalnya berasal dari kalangan tertentu saja, misal dari kalangan kerabat atau keluarga dan tidak dijual ke umum.
*       PT Kosong adalah perseroan terbatas yang tidak memiliki kegiatan apa-apa tetapi telah memiliki izin usaha dan izin lainnya.

 
2. Persekutuan Komanditer (CV)
 Biasa disebut CV (Commanditaire Vennootscap) adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Bentuk CV dibagi menjadi 3 yaitu CV Murni, CV Campuran dan CV Bersaham.
a.CV Murni hanya terdapat satu sekutu komplementer, yang lain merupakan sekutu komanditer.
b.CV Campuran terbentuk dari suatu firma yang membutuhkan tambahan modal. Dimana sekutu firma tersebut menjadi sekutu komplementer sedangkan sekutu lain menjadi sekutu komanditer.
c.CV Bersaham adalah CV yang mengeluarkan saham yang tidak dapat diperjualbelikan. Sekutu komplementer maupun komanditer mengambil satu saham atau lebih.

3. Joint Ventura
 Joint Ventura atau Perusahaan Patungan adalah sebuah kesatuan yang dibentuk antara 2 pihak atau lebih untuk menjalankan kegiatan ekonomi bersama. Perusahaan ini umumnya untuk suatu proyek khusus saja dan bisa berupa badan hukum, kemitraan atau struktur resmi lainnya bergantung pada jumlah pertimbangan seperti pertanggungjawaban pajak dan kerugian.

4.firma(FA)
Firma (dari bahasa Belanda venootschap onder firma; secara harfiah: perserikatan dagang antara beberapa perusahaan) atau sering juga disebut Fa, adalah sebuah bentuk persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama.Pemilik firma terdiri dari beberapa orang yang bersekutu dan masing-masing anggota persekutuan menyerahkan kekayaan pribadi sesuai yang tercantum dalam akta pendirian perusahaan.

5. Koperasi
 Koperasi adalah suatu jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berasaskan kekeluargaan. Tujuan koperasi adalah mensejahterakan anggotanya (menurut UUD 1945 pasal 33 ayat 1).
 Jenis-jenis koperasi antara lain:
 a. Koperasi simpan pinjam, yaitu koperasi yang bergerak di bidang simpanan dan pinjaman.
 b. Koperasi konsumen, yaitu koperasi yang beranggotakan para konsumen dengan menjalankan kegiatan jual beli barang konsumen.
 c. Koperasi produsen, yaitu koperasi yang beranggotakan para pengusaha UKM dengan menjalankan kegiatan pengadaan bahan baku dan penolong untuk anggotanya.
 d. Koperasi pemasaran, yaitu koperasi yang menjalankan kegiatan penjualan produk atau jasa koperasi anggotanya.
 e. Koperasi jasa, yaitu koperasi yang bergerak di bidang usaha jasa lainnya.

 
6.Trust
Trust merupakan organisasi yang sengaja dibentuk untuk menghindari kerugian-kerugian dan meningkatkan keuntungan. Trust adalah penggabungan dua unit usaha menjadi satu dan masing-masing unit usaha kehilangan identitasnya. Beberapa perusahaan yang telah melebur akan melahirkan perusahaan baru yang lebih besar. Seluruh kekayaan perusahaan lama dipindahkan keperusahaan baru. Trust dapat mengeluarkan saham atau obligasi. Tanggung jawab pemilik saham hanya sebatas modal yang ditanamkan. Karena itu trust merupakan salah satu jenis perseroan.

7. Kartel
 Kartel adalah kelompok produsen mandiri yang bertujuan menetapkan harga, membatasi suplai dan kompetisi.

8.Holding company
Holding Company, yaitu suatu usaha untuk menggabungkan satu perusahaan dengan perusahaan lain.dapat disimpulkan manfaat dari organisasi Niaga yaitu untuk memperoleh keuntungan terutama dalam dunia bisnis.






ORGANISASI SOSIAL
Adalah organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat
Sedangkan ciri-ciri organisasi social adalah :
a.       Rumusan batasan-batasan operasional dari suatu organisasi jelas
Setiap organisasi pasti memiliki aturan-aturan yang ditetapkan oleh para anggotanya termasuk juga memiliki peraturan-peraturan operasional.Organisasi social ini memiliki rumusan batasan-batasan operasionalnya jelas.
b.       Menetapkan para anggotanya secara formal
Tidak membeda bedakan antara anggota yang satu dengan anggota yang lainnya.setiap anggota mmiliki hak untuk berargumen.
c.        Memiliki identitas yang jelas
Organisasi sosial ini harus memiliki identitas yang jelas,terutama tujuan dibentuknya organisasi ini juga harus jelas.
d.       Mempunyai struktur administrasi yang berbeda dengan organisasi lain
Organisasi sosial yang dititikberatkan untuk membantu sesama manusia tentunya berbeda dari organisasi-organisasi lain.terutama dilihat dari struktur administrasinya yang berbeda.
e.       Organisasi sah setelah melalui suatu prosedur hukum, missal akta notaries
Organisasi ini harus mndapat legalisasi dari notaries dan akan baru bisa dijalankan setelah disahkan melalui serangkaian prosedur hukum,misalnya akta notaries
f.        Adanya peraturan yang tertulis untuk mengawasi para anggotanya
Tentu saja selain peraturan secara lisan diterapkan.haruslah ada peraturan yang tertulis untuk mengawasi para anggotanya.


Tipe-tipe organisasi social

a.Organisasi formal
Merupakan organisasi dimana para anggotanya dalam usaha mencapai tujuannya dilakukan menurut ketentuan resmi dan memiliki peraturan yang tegas.
Ciri pokoknya adalah :
· Pola komunikasi relative mapan
· Disiplin kerja diatur secara formal
· Pengorganisasian jelas
· Ada kekhususan keahlian / profesionalisme
· Tujuan terencana dengan jelas Kelemahan organisasi formal :
· Sedikit kesempatan bawahan untuk memberikan jawaban atas pesan dan instruksi atasan
· Kompleksnya jaringan social
· Kecenderungan keterlibatan bawahan untuk turut campur dalam proses musyawarah dan pembuatan keputusan sedikit

b.Organisasi Informal
organisasi dimana para anggotanya dalam usaha mencapai tujuannya dilakukan atas dasar hubungan pribadi dengan struktur informal dan tidak ditentukan secara resmi.
Ciri-cirinya adalah:
· Proses pembentukan didasarkan pada kepentingan bersama
· Hubungannya informal
· Jumlah anggotanya relative kecil
· Adanya kegemaran yang relative sama diluar organisasi
· Disiplin kerja didasarkan pada kesadaran pribadi Kelemahan organisasi informal :
· Banyak kesulitan untuk mengambil keputusan karena keterlibatan bawahan tidak terbatas
· Kapasitas hasil kerja relative rendah karena anggotanya terbatas
· Banyak waktu luang yang dipergunakan di luar lingkup organisasi

Organisasi Regional & Organisasi International
Organisasi regional
mempunyai wilayah kegiatannya bersifat regional, dan keanggotaan hanya diberikan bagi negara-negara pada kawasan tertentu saja.
contoh dari organisasi regional :
1. APEC : Asia Pasific Economic Cooperation ( organisasi kerja samaa negara-negara kawasan Asia Pasifik di bidang ekonomi )

2. EEC : Europe Economic Community ( Masyarakat Ekonomi Eropa ) kawasan Eropa

 3. ASEAN : Association of South East Asian Nation
Peran yang dimainkan oleh organisasi-organisasi regional sangat berbeda bergantung pada karakteristik organisasi tersebut. Karakteristik ini dipengaruhi oleh faktor geografis, ketersediaan sumber-sumber dan struktur organisasi. Perbedaan faktor-faktor ini akan mempengaruhi bentuk Organisasi Regional dan organ-organ yang menopangnya. Perbedaan karakter ini juga nantinya akan berpengaruh pada mekanisme dan prosedur penyelesaian konflik yang ditempuh untuk menyelesaikan sengketa antara anggota dalam sebuah Organisasi Regional.


Organisasi internasional
suatu bentuk organisasi dari gabungan beberapa negara atau bentuk unit fungsi yang memiliki tujuan bersama mencapai persetujuan yg juga merupakan isi dari perjanjian atau charter.
Contohnya  adalah :
1. PBB
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB (United Nations atau UN) adalah sebuah organisasi internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di dunia. Lembaga ini dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial. Perserikatan Bangsa-bangsa didirikan di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober 1945 setelah Konferensi Dumbarton Oaks di Washington DC, namun sidang umum yang pertama dihadiri wakil dari 51 negara dan baru berlangsung pada 10 Januari 1946 (di Church House, London).
Dari 1919 hingga 1946, terdapat sebuah organisasi yang mirip, bernama Liga Bangsa-bangsa, yang bisa dianggap sebagai pendahulu PBB. Sejak didirikan di San Fransisco pada 24 Oktober 1945, sedikitnya 192 negara menjadi anggota PBB. Semua negara yang tergabung dalam wadah PBB menyatakan independensinya masing-masing, selain Vatikan dan Takhta Suci serta Republik Cina (Taiwan) yang tergabung dalam wilayah Cina pada 1971. Hingga tahun 2007 sudah ada 192 negara anggota PBB. Sekretaris Jendral PBB saat ini adalah Ban Ki-Moon asal Korea Selatan yang menjabat sejak 1 Januari 2007.


 2. NATO
Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organisation/NATO) adalah sebuah organisasi internasional untuk keamanan bersama yang didirikan pada tahun 1949, sebagai bentuk dukungan terhadap Persetujuan Atlantik Utara yang ditanda tangani di Washington, DC pada 4 April 1949. Nama resminya yang lain adalah dalam bahasa perancis : l’Organisation du Traité de l’Atlantique Nord (OTAN).



Berdasarkan uraian di atas, secara mendasar dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
 Terdapat beebagai macam organisasi, tergantung dari segi memandangnya. Macam-macam organisasi dapat dilihat dari berbagai segi, yaitu dari jumlah puncak pimpinan, segi keresmian, segi tujuan, segi luas wilayah, segi sosial, dan segi bentuk.
Macam-macam organisasi dari segi tujuan yang hendak dicapai dibedakan menjadi organisasi niaga / ekonomi / usaha bisnis (Seperti: PT, CV, FA, Koperasi, Kartel, Join Ventura, Trust, Holding Company ) dan organisasi sosial/organisasi kemasyarakatan. Sedangkan organisasi regional & internasional adalah macam organisasi menurut luas wilayah

http://irpantips4u.blogspot.com/2010/10/macam-macam-organisasi-struktur.html

Ciri-ciri Organisasi

0 comments


Ciri-ciri organisasi
Ciri-ciri dari organisasi adalah :
a.      Adanya komponen ( atasan dan bawahan).
Harus memiliki pemimpin untuk meleadershipkan para anggotanya.
b.      Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang).
Memiliki kerjasama yang saling menguntungkan dari sekelompok individu
c.       Adanya tujuan.
Tujuan ini harus jelas.
d.      Adanya sasaran.
Sasaran dari tujuan organisasi ini juga harus ditetapkan.
e.      Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati.
Jelas tata tertib dari organisasi ini harus diberlakukan  dan harus ditaati oleh setiap anggota.
f.        Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas.
Koordinasi tugas-tugas dimaksudkan agar setiap anggota mendapatkan pembagian tugas yang merata dan adil.

Unsur-unsur organisasi
Komponen dari unsur-unsur organisasi adalah:
1.     Manusia (Man).
Sebagai penngerak organisasi tentu saja.
2.     Kerjasama.
Sekelompok manusia ini bekerjasama dan didasari oleh aturan-aturan yang berlaku
3.     Tujuan Bersama.
Mereka b ekerjasama untuk mencapai tujuan bersama
4.     Peralatan (Equipment).
Mereka juga memiliki peralatan-peralatan yang digunakan berdasarkan aturan-aturan.
5.     Lingkungan.
Lingkungan yang kondusif untuk dilaksanakannya tujuan dari organisasi ini
6.     Kekayaan alam.
Mengandalkan kekayaan alam untuk mencapai suatu tujuan
7.     Kerangka/Konstruksi mental
Memiliki kerangka organisasi yang jelas.



Berdasarkan  garis besarnya  organisasi mempunyai tiga unsur yaitu :
1. Manusia.
2. Kerjasama.
3. Tujuan bersama-sama.

Dan unsur-unsur organisasi yang paling dasar adalah :
- Harus ada wadah atau tempatnya untuk bekerja sama.
- Harus ada orang-orang yang bekerja sama(sedikitnya antara 2 orang)
- Kedudukan dan tugas masing-masing orang harus jelas.
- Harus ada tujuan bersama yang mau dicapai.
Teori Organisasi

   Organisasi,sudah pasti memiliki teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli dan menunjang suatu organisasi tersebut.Pengertian dari Teori  organisasi adalah suatu studi yang membahas suatu masalah pertinjauan , pendapat , pandangan pola pikir, ajaran yang bertujuan untuk memecahkan suatu masalah yang dilakukan secara bersama demi mencapai suatu tujuan.seperti yang saya kemukakan sebelumnya,teori ini dikemukakan oleh orang-orang  demi menjalankan fungsinya dan bagaimana mereka mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang-orang yang bekerja di dalamnya ataupun masyarakat di lingkungan kerja mereka yang dituntut untuk bisa melakukan pekerjaan secara bersama secara kompleks dan efisien.
Berikut ini adalah Teori Organisasi yang dikemukakan oleh para ahli :
Teori Birokrasi ;
Teori ini ditemukan oleh MAX WEBER (sosiolog asal jerman) dalam bukunya yang berjudul “The Protestahnt Ethic and Spirit of Capitalism” dan “The Theory of Social and Economic Organization” .





 Teori Menejemen Neo Klasik
Teori ini adalah teori yang muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan juga merupakan salah satu teori penyempurnaan dari teori klasik. Teori ini menekankan pada pentingnya aspek pisikologis dan social karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja.

Teori Modern
Disebut juga dengan teori ‘analisa sistem’ atau ‘teori terbuka’ yang memadukan dengan teori klasik. Secara tidak langsung teori modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai suatu kesatuan yang saling bergantung dan tidak bisa dipisahkan. Organisasi bukan sistem tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan sistem terbuka yang berkaitan dengan lingkungan.

Friday, October 5, 2012

Pertanyaan Mahasiswa

0 comments

 Mengapa teori organisasi umum 1 penting bagi mahasiswa?
Menurut saya,teori organisasi umum 1 sangat penting bagi saya sebagai mahasiswa.Karena di dalam suatu lingkup lingkungan seperti universitas terdapat berbagai macam organisasi yang merupakan salah satu poin penting dalam teori organisai umum ini.Dan sebuah organisasi sangat erat hubungannya dengan manajemen dan tata kerja yaitu membentuk keselarasan untuk mencapai suatu tujuan.

Manajemen,Organisasi,dan tata kerja

0 comments

Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja

Manajemen,organisasi dan tata kerja  memiliki hubungan yang sangat erat.Melihat dari organisasi yang sebelumnya dibahas,Organisasi yang baik untuk mencapai tujuanya perlu Manajemen yang baik begitupun sebaliknya untuk mendapatakan manajemen yang terbaik diperlukan sebuah Organisasi yang memiliki orang-orang yang terampil, kreatif serta mampu bekerja secara tim untuk mewujudkan cita-cita yang ingin dicapai oleh organisasi. Walaupun sudah memiliki organisasi seta manajemen yang baik masih dibutuhkan satu lagi sebagai pelengkap yakni tata kerja, tata kerja sendiri dimaksudkan sebagai alat yang digunakan sebuah organisasi untuk mencapai tujuanya, tanpa adanya tata kerja yang tepat maka manajamen yang telah dibuat tidak akan maksimal sehinnga apa yang ingin dicapai organisasi tidak terpenuhi.
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Manajemen: proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2.      Organisasi: alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
3.      Tata Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.

Referensi













Manajemen dan tata kerja

0 comments

Manajemen dan tata kerja
Manajemen juga erat kaitannya dengan tata kerja.Karena tanpa tata kerja yang efisien,memanage sesuatu akan sangat sulit.Tata kerja disebut juga dengan metode merupakan suatu cara bagaimana sumber- sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat. Tata kerja yang tersusun rapi tentu akan menghasilkan tujuan yang tertata rapi pula. Dengan begitu setiap perusahaan atau lembaga tertentu akan dapat mendapatkan keuntungan yang maksimal bila tata kerja manajemen telah diterapkan dengan baik.
 Pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk dapat mencapai point-point sebagai berikut:
a. Menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
 b. Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
 c. Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat kita gambarkan seperti yang dijelaskan dibawah ini :
Manajemen
Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.
Tata Kerja
 Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
Jadi,hubungan antara manajemen dan tata kerja adalah tanpa adanya suatu metode atau tata kerja yang baik dan efisien,pemanajemen –an di dalam suatu organisasi menjadi sulit.



Manajemen dan organisasi

0 comments

Manajemen dan organisasi
Organisasi erat kaitannya dengan manajemen.Kedua-duanya berjalan berkesinambungan dalam menyelaraskan suatu tujuan yang dicapai bersama-sama. Manajemen sendiri berasal dari bahasa Perancis kuno (Menagement). Penemu manajemen ada Peter Ferdinand Drucker. dia adalah bapak dari teori manajemen.
Ada berbagai macam definisi manajemen menurut beberapa ahli.
·         Misalnya, Mary Parker Follet mendifinisikan Manajemen sebagai seni untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini memiliki arti seorang manager mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan yang ada didalam sebuah organisasi.
·         Ricky W. Garfin mendefinisikan Manajemen sebagai proses dari sebuah perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sebuah tujuan (goals) secara efektif dan efisien. maksud dari efektif disini adalah sesuai dengan perencaan dan maksud dari efisien adalah tugas dapat dikerjakan secara benar, terorganisir secara baik, dan tepat waktu.
·         Oei Liang Lee manajemen adalah suatu ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan serta mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuanya yang telah ditetapkan.
·         James A.F Stoner Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan sumua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya
Jadi dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Contoh dari Manajemen :
-          Manajer lini, contoh : supervisor
-          Manajer Menengah, contoh : Kep. Departemen
-          Manajer Puncak, contoh : Direktur
.                FUNGSI MANAJEMEN
Berikut ini adalah fungsi-fungsi manajemen menu rut Para Ahli :
1.      Menurut  George R.Terry
-   Perencanaan (Planning);
-   Pengorganisasian (Organizing);
-   Penggerakan (Actuating);
-   Pengawasan (Controlling).
2.      Menurut Luther M. Gulick
-   Perencanaan (Planning);
-   Mengorganisir (Organizing);
-   Melengkapkan Tenaga Kerja (Staffing);
-   Mengarahkan (Directing);
-   Menyelaras/Mengkoordinir (Coordinating);
-   Melaporkan (Reporting);
-   Menyusun Anggaran (Budgeting).
3.      Menurut Henry Fayol
-   Perencanaan (Planning);
-   Mengorganisir (Organizing);
-   Memerintah (Commanding);
-   Mengkoordinir (Coordinating);
-   Mengawasi (Controlling).
4.      Menurut Koontz dan O. Donnel
- Perencanaan (Planning);
- Mengorganisir (Organizing);
- Melengkapkan Tenaga Kerja (Staffing);
- Mengarahkan (Directing);
- Mengawasi (Controlling).
Ada enam bagian penting dalam pengorganisasian :
-          Staffing
 melakukan pembagian kelompok- kelompok kerja menurut jenisnya beserta pengisian orang- orang yang sesuai dengan keahliannya.
-          Delegation of Authority
Pendelegasian wewenang dari seorang atasan kepada bawahannya sesuai dengan struktur organisasi maupun kedudukan bawahan / kemampuann bawahan.
-          Departementasi
Pengelompokan kegiatan- kegiatan yang jenis untuk kemudian dipisahkan dengan kegiatan yang lainnya dimana di antara pengelompokan bawahan
-          Personalia
Kepegawaian ini sangat penting dalam hubungannya dengan para bawahan baik hubungan yang sifat formal .
·         Pengarahan ( Leading )
Meliputi kegiatan memberi pengarahan, mempengaruhi, dan memotivasi karyawan untuk bekerja.
·         Pengawasan ( Controlling )
Bertujuan untuk melihat apakah kegiatan organisasi telah berjalan sesuai rencana yang ditetapkan.
Fungsi pengawasan mempunyai tiga kegiatan yang harus dilakukan :
-          Menetapkan standar yang dipakai
-          Menbandingkan pelaksanaan kegiatan dengan standart
-          Melakukan koreksi ORGANISASI DAN PERILAKU KEORGANISASIAN
Jadi,hubungan antara manajemen dan organisasi adalah terletak pada fungsi organisasi itu sendiri yaitu  sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.
Referensi :


















Friday, October 26, 2012

Macam-macam Organisasi dari segi Tujuan

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 26, 2012 0 comments

Karena perkembangan ekonomi yang cukup pesat di Negara kita memungkinkan terbentuknya berbagai macam organisasi.Organisasi ini terbentuk dari bermacam-macam segi,mulai dari segi unit usaha maupun dari segi tujuan.Masing-masing dari organisasi ini  memiliki karakteristik yang dapat menghasilkan keuntungan dan kerugiannya masing-masing.Dari berbagai macam organisasi yang kita kenal,bisa terlihat perbedaan-perbedaan yang cukup jelas.Salah satu contohnya adalah ketika kita membeli baju di pasar tradisional,tentu berbeda dengan kita membeli baju di Mall.Hal ini adalah sebuah keanekaragaman .
Berikut ini saya akan membahas berbagai macam organisasi dilihat dari segi tujuan.

1.Organisasi Niaga
Organisasi niaga adalah organisasi yang tujuan utamanya mencari keuntungan.organisasi ini terdiri dari:
1. Perseroan Terbatas (PT)
Dahulu disebut Naamloze Vennootschaap (NV), yaitu suatu persekutuan untuk menjalankan usaha yang memiliki modal terdiri dari saham-saham, yang pemiliknya memiliki bagian sebanyak saham yang dimilikinya.  Perubahan kepemilikan perusahaan dapat dilakukan tanpa perlu membubarkan perusahaan. Oleh karena itu setiap orang dapat memiliki lebih dari satu saham yang menjadi bukti pemilikan perusahaan.tanggung jawab  pemilik saham terbatas yaitu sebanyak saham yang ia miliki. Apabila utang perusahaan melebihi kekayaan perusahaan, maka kelebihan utang tersebut tidak menjadi tanggung jawab para pemegang saham. Apabila perusahaan mendapatkan keuntungan maka keuntungan tersebut dibagi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.
 PT ada 3 macam yaitu PT Terbuka, PT Tertutup dan PT Kosong.
 Perbedaannya:
*       PT Terbuka menjual saham kepada masyarakat umum melalu pasar modal (go public) dan setiap orang berhak membeli saham perusahaan tersebut.
*       PT Tertutup modalnya berasal dari kalangan tertentu saja, misal dari kalangan kerabat atau keluarga dan tidak dijual ke umum.
*       PT Kosong adalah perseroan terbatas yang tidak memiliki kegiatan apa-apa tetapi telah memiliki izin usaha dan izin lainnya.

 
2. Persekutuan Komanditer (CV)
 Biasa disebut CV (Commanditaire Vennootscap) adalah suatu persekutuan yang didirikan oleh seorang atau beberapa orang yang mempercayakan uang atau barang kepada seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai pemimpin.
Bentuk CV dibagi menjadi 3 yaitu CV Murni, CV Campuran dan CV Bersaham.
a.CV Murni hanya terdapat satu sekutu komplementer, yang lain merupakan sekutu komanditer.
b.CV Campuran terbentuk dari suatu firma yang membutuhkan tambahan modal. Dimana sekutu firma tersebut menjadi sekutu komplementer sedangkan sekutu lain menjadi sekutu komanditer.
c.CV Bersaham adalah CV yang mengeluarkan saham yang tidak dapat diperjualbelikan. Sekutu komplementer maupun komanditer mengambil satu saham atau lebih.

3. Joint Ventura
 Joint Ventura atau Perusahaan Patungan adalah sebuah kesatuan yang dibentuk antara 2 pihak atau lebih untuk menjalankan kegiatan ekonomi bersama. Perusahaan ini umumnya untuk suatu proyek khusus saja dan bisa berupa badan hukum, kemitraan atau struktur resmi lainnya bergantung pada jumlah pertimbangan seperti pertanggungjawaban pajak dan kerugian.

4.firma(FA)
Firma (dari bahasa Belanda venootschap onder firma; secara harfiah: perserikatan dagang antara beberapa perusahaan) atau sering juga disebut Fa, adalah sebuah bentuk persekutuan untuk menjalankan usaha antara dua orang atau lebih dengan memakai nama bersama.Pemilik firma terdiri dari beberapa orang yang bersekutu dan masing-masing anggota persekutuan menyerahkan kekayaan pribadi sesuai yang tercantum dalam akta pendirian perusahaan.

5. Koperasi
 Koperasi adalah suatu jenis badan usaha yang beranggotakan orang-orang atau badan hukum yang melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berasaskan kekeluargaan. Tujuan koperasi adalah mensejahterakan anggotanya (menurut UUD 1945 pasal 33 ayat 1).
 Jenis-jenis koperasi antara lain:
 a. Koperasi simpan pinjam, yaitu koperasi yang bergerak di bidang simpanan dan pinjaman.
 b. Koperasi konsumen, yaitu koperasi yang beranggotakan para konsumen dengan menjalankan kegiatan jual beli barang konsumen.
 c. Koperasi produsen, yaitu koperasi yang beranggotakan para pengusaha UKM dengan menjalankan kegiatan pengadaan bahan baku dan penolong untuk anggotanya.
 d. Koperasi pemasaran, yaitu koperasi yang menjalankan kegiatan penjualan produk atau jasa koperasi anggotanya.
 e. Koperasi jasa, yaitu koperasi yang bergerak di bidang usaha jasa lainnya.

 
6.Trust
Trust merupakan organisasi yang sengaja dibentuk untuk menghindari kerugian-kerugian dan meningkatkan keuntungan. Trust adalah penggabungan dua unit usaha menjadi satu dan masing-masing unit usaha kehilangan identitasnya. Beberapa perusahaan yang telah melebur akan melahirkan perusahaan baru yang lebih besar. Seluruh kekayaan perusahaan lama dipindahkan keperusahaan baru. Trust dapat mengeluarkan saham atau obligasi. Tanggung jawab pemilik saham hanya sebatas modal yang ditanamkan. Karena itu trust merupakan salah satu jenis perseroan.

7. Kartel
 Kartel adalah kelompok produsen mandiri yang bertujuan menetapkan harga, membatasi suplai dan kompetisi.

8.Holding company
Holding Company, yaitu suatu usaha untuk menggabungkan satu perusahaan dengan perusahaan lain.dapat disimpulkan manfaat dari organisasi Niaga yaitu untuk memperoleh keuntungan terutama dalam dunia bisnis.






ORGANISASI SOSIAL
Adalah organisasi yang dibentuk oleh anggota masyarakat
Sedangkan ciri-ciri organisasi social adalah :
a.       Rumusan batasan-batasan operasional dari suatu organisasi jelas
Setiap organisasi pasti memiliki aturan-aturan yang ditetapkan oleh para anggotanya termasuk juga memiliki peraturan-peraturan operasional.Organisasi social ini memiliki rumusan batasan-batasan operasionalnya jelas.
b.       Menetapkan para anggotanya secara formal
Tidak membeda bedakan antara anggota yang satu dengan anggota yang lainnya.setiap anggota mmiliki hak untuk berargumen.
c.        Memiliki identitas yang jelas
Organisasi sosial ini harus memiliki identitas yang jelas,terutama tujuan dibentuknya organisasi ini juga harus jelas.
d.       Mempunyai struktur administrasi yang berbeda dengan organisasi lain
Organisasi sosial yang dititikberatkan untuk membantu sesama manusia tentunya berbeda dari organisasi-organisasi lain.terutama dilihat dari struktur administrasinya yang berbeda.
e.       Organisasi sah setelah melalui suatu prosedur hukum, missal akta notaries
Organisasi ini harus mndapat legalisasi dari notaries dan akan baru bisa dijalankan setelah disahkan melalui serangkaian prosedur hukum,misalnya akta notaries
f.        Adanya peraturan yang tertulis untuk mengawasi para anggotanya
Tentu saja selain peraturan secara lisan diterapkan.haruslah ada peraturan yang tertulis untuk mengawasi para anggotanya.


Tipe-tipe organisasi social

a.Organisasi formal
Merupakan organisasi dimana para anggotanya dalam usaha mencapai tujuannya dilakukan menurut ketentuan resmi dan memiliki peraturan yang tegas.
Ciri pokoknya adalah :
· Pola komunikasi relative mapan
· Disiplin kerja diatur secara formal
· Pengorganisasian jelas
· Ada kekhususan keahlian / profesionalisme
· Tujuan terencana dengan jelas Kelemahan organisasi formal :
· Sedikit kesempatan bawahan untuk memberikan jawaban atas pesan dan instruksi atasan
· Kompleksnya jaringan social
· Kecenderungan keterlibatan bawahan untuk turut campur dalam proses musyawarah dan pembuatan keputusan sedikit

b.Organisasi Informal
organisasi dimana para anggotanya dalam usaha mencapai tujuannya dilakukan atas dasar hubungan pribadi dengan struktur informal dan tidak ditentukan secara resmi.
Ciri-cirinya adalah:
· Proses pembentukan didasarkan pada kepentingan bersama
· Hubungannya informal
· Jumlah anggotanya relative kecil
· Adanya kegemaran yang relative sama diluar organisasi
· Disiplin kerja didasarkan pada kesadaran pribadi Kelemahan organisasi informal :
· Banyak kesulitan untuk mengambil keputusan karena keterlibatan bawahan tidak terbatas
· Kapasitas hasil kerja relative rendah karena anggotanya terbatas
· Banyak waktu luang yang dipergunakan di luar lingkup organisasi

Organisasi Regional & Organisasi International
Organisasi regional
mempunyai wilayah kegiatannya bersifat regional, dan keanggotaan hanya diberikan bagi negara-negara pada kawasan tertentu saja.
contoh dari organisasi regional :
1. APEC : Asia Pasific Economic Cooperation ( organisasi kerja samaa negara-negara kawasan Asia Pasifik di bidang ekonomi )

2. EEC : Europe Economic Community ( Masyarakat Ekonomi Eropa ) kawasan Eropa

 3. ASEAN : Association of South East Asian Nation
Peran yang dimainkan oleh organisasi-organisasi regional sangat berbeda bergantung pada karakteristik organisasi tersebut. Karakteristik ini dipengaruhi oleh faktor geografis, ketersediaan sumber-sumber dan struktur organisasi. Perbedaan faktor-faktor ini akan mempengaruhi bentuk Organisasi Regional dan organ-organ yang menopangnya. Perbedaan karakter ini juga nantinya akan berpengaruh pada mekanisme dan prosedur penyelesaian konflik yang ditempuh untuk menyelesaikan sengketa antara anggota dalam sebuah Organisasi Regional.


Organisasi internasional
suatu bentuk organisasi dari gabungan beberapa negara atau bentuk unit fungsi yang memiliki tujuan bersama mencapai persetujuan yg juga merupakan isi dari perjanjian atau charter.
Contohnya  adalah :
1. PBB
Perserikatan Bangsa-Bangsa atau PBB (United Nations atau UN) adalah sebuah organisasi internasional yang anggotanya hampir seluruh negara di dunia. Lembaga ini dibentuk untuk memfasilitasi dalam hukum internasional, pengamanan internasional, lembaga ekonomi, dan perlindungan sosial. Perserikatan Bangsa-bangsa didirikan di San Fransisco pada tanggal 24 Oktober 1945 setelah Konferensi Dumbarton Oaks di Washington DC, namun sidang umum yang pertama dihadiri wakil dari 51 negara dan baru berlangsung pada 10 Januari 1946 (di Church House, London).
Dari 1919 hingga 1946, terdapat sebuah organisasi yang mirip, bernama Liga Bangsa-bangsa, yang bisa dianggap sebagai pendahulu PBB. Sejak didirikan di San Fransisco pada 24 Oktober 1945, sedikitnya 192 negara menjadi anggota PBB. Semua negara yang tergabung dalam wadah PBB menyatakan independensinya masing-masing, selain Vatikan dan Takhta Suci serta Republik Cina (Taiwan) yang tergabung dalam wilayah Cina pada 1971. Hingga tahun 2007 sudah ada 192 negara anggota PBB. Sekretaris Jendral PBB saat ini adalah Ban Ki-Moon asal Korea Selatan yang menjabat sejak 1 Januari 2007.


 2. NATO
Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organisation/NATO) adalah sebuah organisasi internasional untuk keamanan bersama yang didirikan pada tahun 1949, sebagai bentuk dukungan terhadap Persetujuan Atlantik Utara yang ditanda tangani di Washington, DC pada 4 April 1949. Nama resminya yang lain adalah dalam bahasa perancis : l’Organisation du Traité de l’Atlantique Nord (OTAN).



Berdasarkan uraian di atas, secara mendasar dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
 Terdapat beebagai macam organisasi, tergantung dari segi memandangnya. Macam-macam organisasi dapat dilihat dari berbagai segi, yaitu dari jumlah puncak pimpinan, segi keresmian, segi tujuan, segi luas wilayah, segi sosial, dan segi bentuk.
Macam-macam organisasi dari segi tujuan yang hendak dicapai dibedakan menjadi organisasi niaga / ekonomi / usaha bisnis (Seperti: PT, CV, FA, Koperasi, Kartel, Join Ventura, Trust, Holding Company ) dan organisasi sosial/organisasi kemasyarakatan. Sedangkan organisasi regional & internasional adalah macam organisasi menurut luas wilayah

http://irpantips4u.blogspot.com/2010/10/macam-macam-organisasi-struktur.html

Ciri-ciri Organisasi

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 26, 2012 0 comments


Ciri-ciri organisasi
Ciri-ciri dari organisasi adalah :
a.      Adanya komponen ( atasan dan bawahan).
Harus memiliki pemimpin untuk meleadershipkan para anggotanya.
b.      Adanya kerja sama (cooperative yang berstruktur dari sekelompok orang).
Memiliki kerjasama yang saling menguntungkan dari sekelompok individu
c.       Adanya tujuan.
Tujuan ini harus jelas.
d.      Adanya sasaran.
Sasaran dari tujuan organisasi ini juga harus ditetapkan.
e.      Adanya keterikatan format dan tata tertib yang harus ditaati.
Jelas tata tertib dari organisasi ini harus diberlakukan  dan harus ditaati oleh setiap anggota.
f.        Adanya pendelegasian wewenang dan koordinasi tugas-tugas.
Koordinasi tugas-tugas dimaksudkan agar setiap anggota mendapatkan pembagian tugas yang merata dan adil.

Unsur-unsur organisasi
Komponen dari unsur-unsur organisasi adalah:
1.     Manusia (Man).
Sebagai penngerak organisasi tentu saja.
2.     Kerjasama.
Sekelompok manusia ini bekerjasama dan didasari oleh aturan-aturan yang berlaku
3.     Tujuan Bersama.
Mereka b ekerjasama untuk mencapai tujuan bersama
4.     Peralatan (Equipment).
Mereka juga memiliki peralatan-peralatan yang digunakan berdasarkan aturan-aturan.
5.     Lingkungan.
Lingkungan yang kondusif untuk dilaksanakannya tujuan dari organisasi ini
6.     Kekayaan alam.
Mengandalkan kekayaan alam untuk mencapai suatu tujuan
7.     Kerangka/Konstruksi mental
Memiliki kerangka organisasi yang jelas.



Berdasarkan  garis besarnya  organisasi mempunyai tiga unsur yaitu :
1. Manusia.
2. Kerjasama.
3. Tujuan bersama-sama.

Dan unsur-unsur organisasi yang paling dasar adalah :
- Harus ada wadah atau tempatnya untuk bekerja sama.
- Harus ada orang-orang yang bekerja sama(sedikitnya antara 2 orang)
- Kedudukan dan tugas masing-masing orang harus jelas.
- Harus ada tujuan bersama yang mau dicapai.
Teori Organisasi

   Organisasi,sudah pasti memiliki teori-teori yang dikemukakan oleh para ahli dan menunjang suatu organisasi tersebut.Pengertian dari Teori  organisasi adalah suatu studi yang membahas suatu masalah pertinjauan , pendapat , pandangan pola pikir, ajaran yang bertujuan untuk memecahkan suatu masalah yang dilakukan secara bersama demi mencapai suatu tujuan.seperti yang saya kemukakan sebelumnya,teori ini dikemukakan oleh orang-orang  demi menjalankan fungsinya dan bagaimana mereka mempengaruhi dan dipengaruhi oleh orang-orang yang bekerja di dalamnya ataupun masyarakat di lingkungan kerja mereka yang dituntut untuk bisa melakukan pekerjaan secara bersama secara kompleks dan efisien.
Berikut ini adalah Teori Organisasi yang dikemukakan oleh para ahli :
Teori Birokrasi ;
Teori ini ditemukan oleh MAX WEBER (sosiolog asal jerman) dalam bukunya yang berjudul “The Protestahnt Ethic and Spirit of Capitalism” dan “The Theory of Social and Economic Organization” .





 Teori Menejemen Neo Klasik
Teori ini adalah teori yang muncul akibat ketidakpuasan dengan teori klasik dan juga merupakan salah satu teori penyempurnaan dari teori klasik. Teori ini menekankan pada pentingnya aspek pisikologis dan social karyawan sebagai individu ataupun kelompok kerja.

Teori Modern
Disebut juga dengan teori ‘analisa sistem’ atau ‘teori terbuka’ yang memadukan dengan teori klasik. Secara tidak langsung teori modern melihat bahwa semua unsur organisasi sebagai suatu kesatuan yang saling bergantung dan tidak bisa dipisahkan. Organisasi bukan sistem tertutup yang berkaitan dengan lingkungan yang stabil akan tetapi organisasi merupakan sistem terbuka yang berkaitan dengan lingkungan.

Friday, October 5, 2012

Pertanyaan Mahasiswa

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 05, 2012 0 comments

 Mengapa teori organisasi umum 1 penting bagi mahasiswa?
Menurut saya,teori organisasi umum 1 sangat penting bagi saya sebagai mahasiswa.Karena di dalam suatu lingkup lingkungan seperti universitas terdapat berbagai macam organisasi yang merupakan salah satu poin penting dalam teori organisai umum ini.Dan sebuah organisasi sangat erat hubungannya dengan manajemen dan tata kerja yaitu membentuk keselarasan untuk mencapai suatu tujuan.

Manajemen,Organisasi,dan tata kerja

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 05, 2012 0 comments

Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja

Manajemen,organisasi dan tata kerja  memiliki hubungan yang sangat erat.Melihat dari organisasi yang sebelumnya dibahas,Organisasi yang baik untuk mencapai tujuanya perlu Manajemen yang baik begitupun sebaliknya untuk mendapatakan manajemen yang terbaik diperlukan sebuah Organisasi yang memiliki orang-orang yang terampil, kreatif serta mampu bekerja secara tim untuk mewujudkan cita-cita yang ingin dicapai oleh organisasi. Walaupun sudah memiliki organisasi seta manajemen yang baik masih dibutuhkan satu lagi sebagai pelengkap yakni tata kerja, tata kerja sendiri dimaksudkan sebagai alat yang digunakan sebuah organisasi untuk mencapai tujuanya, tanpa adanya tata kerja yang tepat maka manajamen yang telah dibuat tidak akan maksimal sehinnga apa yang ingin dicapai organisasi tidak terpenuhi.
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1.      Manajemen: proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2.      Organisasi: alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
3.      Tata Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.

Referensi













Manajemen dan tata kerja

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 05, 2012 0 comments

Manajemen dan tata kerja
Manajemen juga erat kaitannya dengan tata kerja.Karena tanpa tata kerja yang efisien,memanage sesuatu akan sangat sulit.Tata kerja disebut juga dengan metode merupakan suatu cara bagaimana sumber- sumber dan waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat. Tata kerja yang tersusun rapi tentu akan menghasilkan tujuan yang tertata rapi pula. Dengan begitu setiap perusahaan atau lembaga tertentu akan dapat mendapatkan keuntungan yang maksimal bila tata kerja manajemen telah diterapkan dengan baik.
 Pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk dapat mencapai point-point sebagai berikut:
a. Menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
 b. Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
 c. Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.
Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat kita gambarkan seperti yang dijelaskan dibawah ini :
Manajemen
Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.
Tata Kerja
 Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
Jadi,hubungan antara manajemen dan tata kerja adalah tanpa adanya suatu metode atau tata kerja yang baik dan efisien,pemanajemen –an di dalam suatu organisasi menjadi sulit.



Manajemen dan organisasi

Posted by BlushyblushyBlog at Friday, October 05, 2012 0 comments

Manajemen dan organisasi
Organisasi erat kaitannya dengan manajemen.Kedua-duanya berjalan berkesinambungan dalam menyelaraskan suatu tujuan yang dicapai bersama-sama. Manajemen sendiri berasal dari bahasa Perancis kuno (Menagement). Penemu manajemen ada Peter Ferdinand Drucker. dia adalah bapak dari teori manajemen.
Ada berbagai macam definisi manajemen menurut beberapa ahli.
·         Misalnya, Mary Parker Follet mendifinisikan Manajemen sebagai seni untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan melalui orang lain. Definisi ini memiliki arti seorang manager mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan yang ada didalam sebuah organisasi.
·         Ricky W. Garfin mendefinisikan Manajemen sebagai proses dari sebuah perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sebuah tujuan (goals) secara efektif dan efisien. maksud dari efektif disini adalah sesuai dengan perencaan dan maksud dari efisien adalah tugas dapat dikerjakan secara benar, terorganisir secara baik, dan tepat waktu.
·         Oei Liang Lee manajemen adalah suatu ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasikan, mengarahkan, mengkoordinasikan serta mengawasi tenaga manusia dengan bantuan alat-alat untuk mencapai tujuanya yang telah ditetapkan.
·         James A.F Stoner Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan sumua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya
Jadi dapat disimpulkan bahwa manajemen adalah koordinasi semua sumber daya melalui proses perencanaan, pengorganisasian, penetapan tenaga kerja, pengarahan dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
Contoh dari Manajemen :
-          Manajer lini, contoh : supervisor
-          Manajer Menengah, contoh : Kep. Departemen
-          Manajer Puncak, contoh : Direktur
.                FUNGSI MANAJEMEN
Berikut ini adalah fungsi-fungsi manajemen menu rut Para Ahli :
1.      Menurut  George R.Terry
-   Perencanaan (Planning);
-   Pengorganisasian (Organizing);
-   Penggerakan (Actuating);
-   Pengawasan (Controlling).
2.      Menurut Luther M. Gulick
-   Perencanaan (Planning);
-   Mengorganisir (Organizing);
-   Melengkapkan Tenaga Kerja (Staffing);
-   Mengarahkan (Directing);
-   Menyelaras/Mengkoordinir (Coordinating);
-   Melaporkan (Reporting);
-   Menyusun Anggaran (Budgeting).
3.      Menurut Henry Fayol
-   Perencanaan (Planning);
-   Mengorganisir (Organizing);
-   Memerintah (Commanding);
-   Mengkoordinir (Coordinating);
-   Mengawasi (Controlling).
4.      Menurut Koontz dan O. Donnel
- Perencanaan (Planning);
- Mengorganisir (Organizing);
- Melengkapkan Tenaga Kerja (Staffing);
- Mengarahkan (Directing);
- Mengawasi (Controlling).
Ada enam bagian penting dalam pengorganisasian :
-          Staffing
 melakukan pembagian kelompok- kelompok kerja menurut jenisnya beserta pengisian orang- orang yang sesuai dengan keahliannya.
-          Delegation of Authority
Pendelegasian wewenang dari seorang atasan kepada bawahannya sesuai dengan struktur organisasi maupun kedudukan bawahan / kemampuann bawahan.
-          Departementasi
Pengelompokan kegiatan- kegiatan yang jenis untuk kemudian dipisahkan dengan kegiatan yang lainnya dimana di antara pengelompokan bawahan
-          Personalia
Kepegawaian ini sangat penting dalam hubungannya dengan para bawahan baik hubungan yang sifat formal .
·         Pengarahan ( Leading )
Meliputi kegiatan memberi pengarahan, mempengaruhi, dan memotivasi karyawan untuk bekerja.
·         Pengawasan ( Controlling )
Bertujuan untuk melihat apakah kegiatan organisasi telah berjalan sesuai rencana yang ditetapkan.
Fungsi pengawasan mempunyai tiga kegiatan yang harus dilakukan :
-          Menetapkan standar yang dipakai
-          Menbandingkan pelaksanaan kegiatan dengan standart
-          Melakukan koreksi ORGANISASI DAN PERILAKU KEORGANISASIAN
Jadi,hubungan antara manajemen dan organisasi adalah terletak pada fungsi organisasi itu sendiri yaitu  sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.
Referensi :


















 

My BlushyblushyBlog Copyright © 2012 Design by Ipietoon Blogger Template